Petualang untuk Perubahan
Mengelola Kolaborasi Antar Profesi
Oleh Dani Wahyu Munggoro, INSPIRIT
Saat kita melepas kepentingan pribadi dan bekerja untuk banyak orang, sebenarnya kita sedang menciptakan sebuah cerita epik.
Seorang pembaru sosial adalah seorang petualang. Ia dengan suka cita menghadapi semua tantangan dan peluang.
Sering kita mendengar kisah para pemimpin menjadi cerita, dongeng, mitos dan ritual keagamaan.
Menurut Joseph Campbell, ia menjelaskan seorang pembaru sosial adalah seseorang yang mengejar dan meraih impian tertingginya untuk orang lain, kelompoknya, organisasinya, masyarakatnya dan bangsanya.
Bagaimana kita menjadi pembaru sosial bagi orang lain. Ada empat langkah : CREATE — (Calling, Resistance,crossing the Threshold, Exciting for a new journey)
SESI BERBAGI
SESI 1. MEMANGGIL DIRI (THE CALL)
Seorang pembaru sosial selalu berangkat dari sebuah PANGGILAN JIWA.
PANGGILAN JIWA berawal dari masalah, kepedulian dan impian pribadi.
Ketiga bisa berada di sekitar keluarga, organisasi, masyarakat bahkan dunia.
Pertama, apa saja masalah sosial, ekonomi atau ekologi yang memanggilmu untuk berbuat sesuatu?
Kedua, apa saja kondisi sosial, ekonomi atau ekologi yang tidak ingin terjadi di sekitar kalian?
Ketiga, apa kondisi baru yang ingin diwujudkan untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik?
(1) Pilih satu petualanganmu paling seru saat anak-anak, remaja atau mahasiswa?
(2) Ceritakan bergiliran di dalam kelompok (5-10 menit per orang)
(3) Diskusikan apa saja yang membuat kalian berani melakukan petualangan?
(4) Apa sebenarnya yang memanggil kalian menjadi Nusantara Sehat?
(5) Mengapa kalian ingin mewujudkan Indonesia yang lebih sehat?
SESI 2. MELAWAN KERAGUAN(THE RESISTANCE)
Bila PANGGILAN JIWA hadir, kita selalu memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada diri sendiri.
Pertanyaan-pertanyaan adalah bentuk perlawanan diri pada panggilan jiwa yang muncul.
(1) Apakah harus saya yang menjawab atau menyelesaikan masalah ini?
(2) Apa resikonya bila saya melakukan hal ini?
(3) Apa saja kekuatan diri yang saya miliki?
(4) Siapa yang bisa membantu saya bila terjadi sesuati?
(5) Apakah bisa mengatasi kelemahan dan keraguan saya?
SESI 3. MELAMPAUI BATAS (CROSSING THE THRESHOLD)
Masalah sosial, ekonomi atau ekologi yang terjadi sekarang kian kompleks dan sistemik.
Kita membutuhkan solusi baru. Solusi yang kreatif, murah, mudah dan berdampak luas.
(1) Apa akar masalah yang ingin dijawab?
(2) Apa solusi-solusi yang sudah ada?
(3) Apa solusi baru yang bisa ditawarkan?
(4) Apa kondisi baru yang harus terjadi?
(5) Siapa saja aktor baru yang harus terlibat?
SESI 4. MENJELAJAH DENGAN GEMBIRA (EXCITING FOR A NEW JOURNEY)
Dengan panggilan diri yang kuat, keraguan yang telah pupus dan hal-hal baru yang menantang, saatnya berkelana menjelajahi petualangan baru.
(1) Kapan kita akan melangkah?
(2) Apa langkah baru yang bisa dilakukan?
(3) Apa saja keinginan yang ingin dilihat dalam perjalanan?
(4) Siapa yang bisa bergabung?
(5) Apa tujuan akhir yang ingin dilihat?
CREATE adalah langkah sederhana mewujudkan petualangan untuk perubahan sosial.
Pembaru sosial dan dunianya berubah dengan pengalaman yang kaya.
Saya percaya seorang pembaru sosial harus berkeinginan jadi petualang. Mencipta cerita-cerita yang seru. Karena dunia kita makin serba tidak pasti dan menghendaki sebuah transformasi, inovasi dan perubahan kebudayaan.
Menjadi petualang untuk perubahan bisa mencipta dunia yang kita idam-idamkan.
SESI 5. INDONESIA IMPIAN 2045 (IMAGINE INDONESIA)
Langkah-langkah kecil Nusantara Sehat pada gilirannya akan berkontribusi pada INDONESIA IMPIAN 2045.
Sebuah kondisi ideal yang dibayangkan terjadi untuk menjamin masyarakat Indonesia yang bersatu, bahagia dan abadi.
(1) Buatlah papan impian INDONESIA IMPIAN 2045.
(2) Buatlah dalam bentuk visual dan teks berupa poster digital.
(3) Gunakan aplikasi CANVA, bisa menggunakan laptop atau smartphone kalian.
(4) Resolusi gambar 1920 x 1080 HD
(5) Serahkan via Whatsapp kepada Fasilitator INSPIRIT pada tg 17 Maret 2022.